Satu pinta

Aku ingin seperti bintang
yang selalu ada untuk menyinari hatinya
dalam setiap cahaya yang dia sinarkan
di setiap langit yang gelap membiaskan cahaya-nya

Aku ingin seperti hujan
yang bisa mengingatkan aku dan dirinya
disetiap gemercik air yang bisa membasahi bumi
dalam setiap pesonanya

Aku ingin seperti udara
yang mengisi setiap relung yang kosong di hatinya
disetiap hembusan yang tak pernah pudar
di setiap senja berganti malam dan seiring berputarnya waktu

Namun hanya satu yang ku inginkan
bersama seorang yang tak pernah letih menjagaku
di kala ku terbaring lemah
yang menghilangkan rasa gundah gulana di hatiku
hanya dia “ibu” yang tak pernah letih menjaga dan menemaniku

-ayu sailah rizqiah-

Read More

Meski

Menyeruak batin kulihat tatapan dingin
bergolak hati mengapa kau berpaling ?
bukan senyum lagi yang kau beri
tak ada sapa ...
tak ada tawa ...

“Dulu aku selalu menanti senyum itu”
“Dulu selalu kusapa bersama ceriaku”
“Dulu semangat yang kau beri”
“Dulu kau yang kusambut didalam hati”

Waktu semakin berlalu
kini hilang ditelan waktu
ingin ku kembali ke masa lalu
walau kutahu ini mustahil

kesejukan yang kau beri hanyalah sementara
kenyamanan kebersamaan itu hanyalah sekejap
semuanya tak bisa ku anggap sia-sia
karena aku pernah bisa memilikimu
walau hanya sekejap saja

- ayu sailah rizqiah-

Read More